Konsep Wilayah dan Tata Ruang Indonesia
Superadmin
||0 Minute Read|Review
5.0
Di bangku SMA, Sobat Pijar pasti akan dikenalkan dengan materi konsep wilayah dan tata ruang, ‘kan?. Nah, dalam artikel ini kamu bisa mengetahui lebih rinci terkait dengan materi tersebut.
Pengetahuan tentang konsep wilayah dan tata ruang dapat membantu Sobat Pijar memahami fungsi, masalah, dan kondisi yang ada di Indonesia sehingga wawasan tentang wilayah dan perwilayahan bisa kamu ketahui. Yuk, simak bersama.
Baca juga: Ruang Lingkup Geografi, Prinsip, dan Pendekatan
Konsep Wilayah
Sebelum menjelaskan konsep wilayah dan tata ruang, pembahasan pertama yang akan dijelaskan adalah soal pengertian wilayah. Wilayah adalah bagian permukaan bumi yang memiliki ciri tertentu dan sistem yang sudah ditentukan berdasarkan bentuk administratif atau fungsional.
Berdasarkan pengertian tersebut, Sobat Pijar bisa melihat bahwa konsep wilayah berkaitan dengan suatu “ciri” karena setiap wilayah memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan wilayah lainnya. Selain istilah wilayah, ada juga kata perwilayahan.
Adapun, yang dimaksud dengan perwilayahan lebih mengarah pada proses penentuan wilayah dalam ruang lingkup tertentu dan untuk tujuan tertentu. Contohnya perwilayahan yang dimaksudkan untuk meratakan pembangunan.
Konsep wilayah berkaitan dengan konsep geografi. Konsep mengenai pengelompokan penduduk dan aktivitasnya di suatu wilayah yaitu konsep aglomerasi yang termasuk dalam konsep dasar untuk menjelaskan suatu fenomena di permukaan bumi dalam bentuk pengelompokan.
Klasifikasi Wilayah
Klasifikasi wilayah terdiri atas 3 bentuk, yaitu wilayah formal, wilayah fungsional, dan wilayah vernakular. Simak penjelasannya berikut.
1. Wilayah Formal
Sobat Pijar bisa dengan mudah mengenali wilayah formal ini yang ditandai dengan adanya ciri atau atribut yang sama atau homogen. Oleh sebab itu, wilayah formal sering disebut dengan wilayah uniform (seragam). Kesamaan wilayah formal bisa terlihat dari segi fisik atau non fisiknya.
Contoh wilayah formal seperti pedesaan, kehutanan, perkotaan, dsb. Sudah tahu kan, bagaimana karakteristik dari wilayah tersebut? Kalau belum tahu, kamu bisa coba menyimak artikel “Pola Keruangan Desa” dan “Struktur dan Pola Keruangan Kota” yang ada di Blog Pijar Belajar terlebih dahulu, ya!
2. Wilayah Fungsional
Wilayah fungsional adalah wilayah yang dibuat berdasarkan interaksi atau hubungan dengan komponen lainnya. Bisa juga dikatakan bahwa wilayah fungsional terbentuk karena adanya perbedaan atau heterogenitas karena daerah tersebut sering mengalami mobilitas atau berpindah-pindah.
Selain itu, interaksi ini bisa terjalin karena adanya sistem transportasi umum seperti kereta dan bus yang saling terhubung dengan wilayah lainnya.
Jadi, sudah sangat jelas perbedaan wilayah formal dan fungsional yaitu jika wilayah formal sifatnya seragam, sedangkan fungsional heterogen. Contoh wilayah fungsional seperti Jabodetabek yang terdiri dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Kota ini mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Meskipun begitu, kumpulan kota ini menjadi satu wilayah dari segi fungsional karena saling berinteraksi dan menjalankan hubungan dengan komponen lainnya. Sedangkan Jakarta di sini menjadi titik pusat penghubung dari kota lainnya.
Wilayah Jabodetabek (Sumber: InfoJabodetabek)
3. Wilayah Vernakular
Klasifikasi wilayah yang ketiga adalah wilayah vernakular. Wilayah ini adalah wilayah yang diberikan berdasarkan pemikiran dari sejumlah orang mengenai tempat tersebut.
Contoh wilayah vernakular adalah Kota Hujan yang disematkan pada Kota Bogor. Coba tebak, apa alasan dari penyebutan tersebut? Yap, penamaan ini dikarenakan curah hujan Kota Bogor terbilang tinggi yang dikelilingi oleh 3 gunung, yaitu Gunung Salak, Gunung Pangrango, dan Gunung Gede.
Pengertian Tata Ruang
Dalam materi konsep wilayah dan tata ruang, penting mengetahui arti dari tata ruang. Lalu, apa sih tata ruang? Apakah ini penting untuk wilayah dan apa dampaknya?
Tata ruang wilayah penting untuk suatu kota. Coba Sobat Pijar bayangkan jika di suatu kota memiliki tata letak bangunan yang berantakan. Tentu ini mengakibatkan hal yang merugikan seperti banjir, pemukiman kumuh, dsb.
Sebaliknya, adanya tata ruang yang rapi membuat pembangunan menjadi lebih cantik. Gedung tinggi ada di mana-mana dan pembangunan monument di pusat kota membuat wilayah menjadi lebih asri.
Lalu, apa itu tata ruang? Tata ruang adalah bentuk dari struktur dan pola ruang. Struktur ruang yang dimaksud yaitu susunan pusat pemukiman dan sistem prasarana. Adapun, yang dimaksud pola ruang yaitu pendistribusian penggunaan ruang dalam wilayah yang difungsikan untuk kawasan lindung dan kawasan budidaya.
Rencana Tata Ruang Wilayah
Dalam merencanakan tata ruang, diperlukan adanya kerangka perencanaan yang matang. Di dalam perencanaan tersebut harus mengandung tujuan, strategi, kebijakan, rencana, penetapan, dan manfaat pengembangan ruang.
Dengan melakukan perencanaan ini, maka akan muncul gambaran desain tata ruang yang baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Perencanaan tata ruang disebut dengan RTRW atau Rencana Tata Ruang Wilayah. Jenisnya adalah sebagai berikut:
1. Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
Rencana yang pertama adalah RTWN atau kepanjangan dari Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. RTWN merupakan kebijakan dan strategi untuk memanfaatkan ruang wilayah negara yang bisa digunakan untuk rencana jangka panjang.
Jangka waktunya terbilang sangat lama yaitu 20 tahun dan perlu peninjauan kembali setiap 5 tahun sekali. Struktur ruang RTWN ini memuat beberapa pembahasan, yaitu:
- Akses wilayah perkotaan dan pusat pertumbuhan ekonomi di tempat tertentu.
- Kualitas dan jangkauan pelayanan jaringan prasarana transportasi.
- Jangkauan pelayanan jaringan komunikasi, energi, dsb
2. Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi
RTWN Provinsi merupakan rencana penataan ruang yang bersifat umum dan terjadi di wilayah provinsi saja. Untuk membuat perencanaan ini harus berdasarkan pada rancangan RTWN. Kebijakan dari rencana tata ruang wilayah provinsi meliputi kebijakan struktur dan pola ruang.
Selain itu, juga meliputi aspek sumber daya air, jaringan transportasi, telekomunikasi, energi, dan berbagai layanan lain untuk pusat kegiatan di wilayah provinsi.
Tujuan penataan ruang wilayah provinsi berguna untuk dasar memformulasikan kebijakan dan strategi penataan ruang, memberikan arah untuk penyusunan indikasi program utama, dan sebagai dasar.
3. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota
Berikutnya adalah rencana tata ruang yang berada di bawah tingkatan provinsi yaitu RTRW Kabupaten/Kota. Sesuai dengan namanya. RTRW Kabupaten/kota adalah rencana yang bersifat umum dari wilayah Kab/Kota. Adapun pembahasan dari rencana ini meliputi:
- Penetapan tujuan dan strategi penataan ruang wilayah Kab/Kota.
- Rencana struktur ruang
- Rencana pola ruang
- Penetapan kawasan strategis.
- Arahan pemanfaatan ruang.
- Ketentuan pengendalian pemanfaatan ruang.
Adapun tujuan yang ditetapkan dalam rencana tata ruang untuk wilayah kabupaten/kota, yaitu:
- Acuan dalam penyusunan rencana pembangunan jangka panjang dan jangka menengah daerah (RPJPD & RPJMD).
- Acuan dalam memanfaatkan ruang di Kab/Kota.
- Acuan mewujudkan keseimbangan pembangunan.
- Acun lokasi investasi di Kab/Kota yang dilakukan oleh berbagai pihak baik itu pemerintah, swasta, dan pemerintah.
- Sebagai pedoman penyusunan rencana rinci tata ruang.
- Dasar untuk pengendalian pemanfaatan ruang.
- Dasar dari administrasi pertanahan.
______________________________________________________________________
Baca juga: Dinamika Kependudukan Indonesia – Materi Geografi Kelas XI
Bagaimana Sobat Pijar? Apakah kamu sudah paham tentang konsep wilayah dan tata ruang? Baik itu wilayah dan tata ruang harus dipikirkan dengan baik karena ini akan berpengaruh terhadap kesejahteraan hidup manusia.
Kalau kamu merasa masih kurang paham atau ingin tahu lebih banyak seputar konsep wilayah dan tata ruang wilayah, kamu bisa mempelajarinya di Pijar Belajar, lho. Pijar Belajar merupakan aplikasi bimbel online yang menyediakan berbagai konten pembelajaran terlengkap untuk siswa SD, SMP, hingga SMA. Konten pembelajaran yang ada di Pijar Belajar sendiri meliputi latihan soal, video pembahasan, rangkuman materi, dan sebagainya.
Tenang, semua itu bisa kamu akses kapan saja dan dimana saja melalui Aplikasi Pijar Belajar, kok.
Yuk, download Pijar Belajar sekarang! Klik banner di bawah ini untuk mengakses ribuan soal Pijar Belajar!