Jaringan Gabus: Pengertian, Ciri-Ciri, Fungsi, Letak, dan Jenis-Jenis dan Strukturnya

Bukan cuma manusia aja, tumbuhan pun ternyata bisa terkena infeksi virus dan mikroba lainnya, lho. Wah, menarik banget, ya! Oleh karena itu, tumbuhan juga memiliki mekanisme pertahanan diri dari virus tersebut, nih. Perlindungan tersebut bisa tumbuhan dapatkan dari jaringan gabus. 

Jaringan gabus itu apa, ya? Yang jelas jaringan gabus itu bukan Ikan Gabus yang biasa kamu lihat di kolam atau pasar, ya. Singkatnya, jaringan gabus merupakan lapisan pelindung yang ada pada tumbuhan. 

Untuk mengetahui lebih lengkap tentang jaringan gabus ini, kita baca sama-sama sampai habis artikel yang membahas tentang ini semua, yuk.

Baca juga: Jaringan Pengangkut: Pengertian, Ciri, Fungsi, Macam, dan Strukturnya

Pengertian Jaringan Gabus

Sumber : pinterest

Jaringan gabus adalah lapisan pelindung yang terbuat dari sel-sel khusus yang berfungsi untuk melindungi tumbuhan. Nama lain jaringan gabus adalah "epidermis sekunder." Nah, umumnya jaringan gabus berada di tumbuhan dikotil, tumbuhan berkayu, dan berbagai tumbuhan herba lainnya. 

Sobat Pijar bisa membayangkan Jaringan ini seperti mantel yang melindungi tubuh, ya. Sama seperti mantel, jaringan gabus juga melindungi tumbuhan dari berbagai bahaya seperti infeksi, serangan hama, dan perubahan lingkungan. Jadi, jaringan gabus adalah perlindungan penting untuk tumbuhan.

Ciri-ciri Jaringan Gabus

Untuk membedakannya dengan jaringan tumbuhan lainnya, terdapat ciri-ciri jaringan gabus yang perlu kamu tahu. Berikut ciri-ciri jaringan gabus. 

1. Terdiri dari sel-sel hidup yang nantinya akan mengalami kematian.
2. Memiliki susunan sel yang rapat. 
3. Tersusun atas sel parenkim korteks yang ada di luar batang, sehingga jaringan ini terletak pada bagian tepi jaringan. 
4. Terbuat dari sel-sel khusus yang disebut sel-sel gabus.
5. Jaringan gabus memiliki struktur yang tebal dan kuat untuk melindungi tumbuhan.

Fungsi Jaringan Gabus

Jaringan gabus pada tumbuhan memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:

1. Perlindungan: Melindungi tumbuhan dari serangan mikroorganisme patogen, seperti bakteri dan jamur, serta hama seperti serangga.
2. Isolasi: Mengisolasi tumbuhan dari perubahan lingkungan ekstrem, termasuk suhu ekstrem dan kerusakan fisik.
3. Dukungan Struktural: Memberikan dukungan struktural pada batang dan cabang tumbuhan, membantu tumbuhan tetap tegak dan kokoh.
4. Transportasi Nutrisi: Memfasilitasi transportasi air dan nutrisi dari akar ke daun dan bagian-bagian tumbuhan lainnya.
5. Pertukaran Gas: Melalui stomata (pori-pori kecil pada kulit daun), jaringan gabus memungkinkan tumbuhan untuk mengambil karbon dioksida untuk fotosintesis dan melepaskan oksigen.
6. Penyimpanan Cadangan: Beberapa tumbuhan menggunakan jaringan gabus untuk menyimpan cadangan energi, seperti pati atau gula, yang dapat digunakan saat kondisi lingkungan kurang mendukung pertumbuhan aktif.
7. Kehidupan Mikroba Simbiotik: Jaringan gabus dapat menjadi tempat tinggal bagi mikroba simbiotik yang membantu tumbuhan dalam penyerapan nutrisi tertentu atau melindunginya dari patogen.
8. Berperan dalam melindungi tumbuhan dari serangan mikroba dan hama.
9. Berfungsi untuk menjaga stabilitas suhu dan kelembaban di dalam tumbuhan.

Letak Jaringan Gabus

Seperti yang sebelumnya sudah dijelaskan, jaringan gabus pada tumbuhan terletak di bagian luar batang, tepat di bawah kulit atau epidermis tumbuhan. Jaringan gabus membentuk lapisan pelindung yang melapisi batang tumbuhan dari luar. 

Struktur Jaringan Gabus

Struktur jaringan gabus pada tumbuhan terdiri dari beberapa komponen utama. Berikut adalah struktur jaringan gabus:

1. Sel-sel Gabus: Sel-sel gabus merupakan komponen utama jaringan gabus. Mereka biasanya tersusun rapat dan membentuk lapisan pelindung di sekitar batang tumbuhan. Sel-sel gabus ini memiliki dinding sel yang tebal dan kuat.
2. Felogen: Felogen, atau kambium gabus, adalah lapisan jaringan yang berada di bawah felem dan di atas feloderm. Ini adalah lapisan aktif yang menghasilkan jaringan gabus tambahan.
3. Felem: Felem, atau floem, adalah jaringan transportasi yang terletak di dalam batang, di atas felogen. Felem terdiri dari sel-sel penghantar makanan yang membawa nutrisi hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan.
4. Feloderm: Feloderm adalah jaringan gabus yang dihasilkan oleh felogen. Ini terletak di luar batang dan menggantikan epidermis luar yang lebih tua. Feloderm terdiri dari sel-sel gabus yang lebih tua dan berperan dalam perlindungan tambahan.
5. Dinding Sel: Sel-sel gabus memiliki dinding sel yang tebal dan keras. Dinding sel ini mengandung zat lignin yang membuatnya tahan terhadap kerusakan dan dekomposisi.
6. Stoma (Stomata): Beberapa jaringan gabus, terutama di daun, memiliki stomata. Stoma adalah lubang kecil yang dapat terbuka dan menutup untuk memungkinkan pertukaran gas seperti karbon dioksida dan oksigen.
7. Lapisan-Lapisan: Jaringan gabus dapat terdiri dari beberapa lapisan yang saling melindungi. Lapisan-lapisan ini membantu dalam fungsi perlindungan dan isolasi.

Struktur jaringan gabus ini memiliki peran penting dalam pertumbuhan, perlindungan, dan transportasi nutrisi pada tumbuhan. Sel-sel gabus yang kuat dan tahan lama membantu tumbuhan bertahan dan berkembang dalam berbagai kondisi lingkungan.

__________________________________________________________

Baca juga: Fungsi Jaringan Penyokong: Kolenkim dan Sklerenkim

Nah, Sobat Pijar kita udah mulai memahami tentang jaringan gabus. Jaringan gabus pada tumbuhan membuktikan betapa luar biasanya adaptasi alam untuk melindungi dan mendukung kehidupan tumbuhan. 

Dengan peran utamanya dalam perlindungan, transportasi nutrisi, dan pertumbuhan, jaringan gabus menjadi salah satu elemen kunci yang memungkinkan tumbuhan bertahan dan berkembang di alam yang penuh tantangan ini. Mari kita terus mengagumi keajaiban alam ini dan menghargai peran penting jaringan gabus dalam menjaga kehidupan hijau di planet kita.

Belajar lebih lanjut tentang jaringan gabus bareng Pijar Belajar, yuk! Melalui Aplikasi Pijar Belajar, kamu bisa mengakses berbagai rangkuman materi terlengkap, video materi, hingga latihan soalnya. Tentunya semua itu bisa kamu akses kapan aja dan dimana aja!

Ayo download Pijar Belajar dan klik banner di bawah ini sekarang!