Conjunction: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contoh Kalimatnya

Apakah Sobat Pijar sering mendengar istilah conjunction dalam Bahasa Inggris? Conjunction adalah salah satu materi grammar yang akan membantu kamu untuk membuat sebuah kalimat lebih padu, efektif, dan jelas.

Adanya conjunction dalam Bahasa Inggris bisa mencegah kamu untuk mengatakan sesuatu yang sifatnya diulang-ulang. Jadi, kamu bisa mengatakan sesuatu dengan jelas menggunakan kalimat yang lebih pendek. Pendengar juga bisa mengerti konteks lebih cepat.

Karena pentingnya materi ini, ada baiknya jika kamu mempelajari lebih jauh tentang materi conjunction. Bingung dengan materi ini? Ada baiknya kamu membaca ulasan tentang conjunction di bawah ini mulai dari pengertian, contoh, fungsi, dan jenisnya.

Baca juga: Apa Itu Gerund dan Penjelasannya

Pengertian Conjunction

Conjunction adalah sebuah kata hubung yang fungsinya untuk menghubungkan dua kalimat atau lebih untuk dijadikan satu kalimat. Conjunction membuat kalimat menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga baik pembaca maupun pendengar mendapat konteks lebih jelas.

Adanya conjunction di dalam sebuah kalimat memang membuat kalimat menjadi lebih panjang. Tetapi, kamu bisa membuat kalimat dalam jumlah banyak menjadi lebih sedikit dengan conjunction. Kata hubung ini berguna untuk menulis maupun percakapan.

Fungsi Conjunction

Ada banyak sekali fungsi conjunction yang harus kamu ketahui karena jumlahnya cukup banyak. Maknanya juga bisa berbeda-beda dengan peran yang berbeda pula. Berikut adalah beberapa fungsinya.

1. Penambahan

Apabila ada dua benda yang melakukan kegiatan sama, maka conjunction bisa digunakan untuk menyatukan kedua kalimat tersebut. Biasanya menggunakan kata and.

2. Menunjukkan pertentangan

Conjunction adalah kata hubung yang juga bisa menunjukkan pertentangan. Kalimat ini umumnya menggunakan kata but.

3. Menunjukkan pilihan

Ada juga kata hubung yang akan menunjukkan pilihan. Kata conjunction tersebut adalah or.

4. Menunjukkan sebab akibat

Ada dua conjunction dalam menunjukkan sebab akibat, yakni so dan because. Kalimatnya bisa panjang baik untuk menyediakan alasan atau akibat dari aksi sebelumnya.

5. Menunjukkan tujuan

Penggunaan conjunction juga bisa digunakan untuk menunjukkan tujuan. Kata conjunction yang digunakan adalah in order that.

Jenis Conjunction

Jenis conjunction adalah tipen yang terbagi ke dalam empat bagian, yakni coordinating conjunction, subordinating conjunction, compound conjunction, dan correlative conjunction. Penjelasan di bawah ini akan membantumu lebih paham untuk masing-masing jenisnya.

1. Coordinating Conjunction

Coordinating conjunction adalah conjunction yang digunakan untuk menggabungkan kalimat yang memiliki kesetaraan di dalam grammar. Contoh kalimat subordinating conjunction umumnya menggunakan for, and, so, yet, nor, but, dan nor.

2. Subordinating conjunction

Subordinating conjunction adalah conjunction yang akan menegaskan kalimat utama. Dengan menggunakan conjunction ini, kalimat yang mengikuti conjunction pun tidak bisa berdiri sendiri karena fungsi umumnya sebagai adverb. Contohnya before dan when.

3. Compound conjunction

Conjunction ini memiliki isi yang lebih kompleks. Kedua kalimat memiliki keterikatan dan kejadiannya tidak terjadi di dalam satu waktu.

4. Correlative Conjunction

Conjunction ini memiliki korelasi positif atau negatif. Biasanya, kalimat menggunakan either or dan neither nor di dalamnya. Kalimat asalnya selalu terdiri dari dua premis berbeda.

Contoh Kalimat Conjunction

Ada banyak sekali contoh conjunction yang akan berbeda-beda sesuai dengan peran dan kata hubungnya. Kamu bisa melihat beberapa contoh di bawah ini berikut dengan terjemahan lengkapnya.

1. Contoh Kalimat Coordinating Conjunction

- My brother comes to his room for sleeping. (Adikku masuk ke kamarnya untuk tidur).

- My Mom and I went to Hungary last month. (Aku dan ibu pergi ke Hungaria bulan lalu).

- My father nor my brother attended the wedding party. (Baik ayah maupun kakakku tidak pergi ke pesta pernikahan).

- She went home earlier to sleep, but she couldn’t sleep after that. (Dia pulang lebih awal untuk tidur, tapi dia tidak bisa tidur setelah itu).

- I cannot choose orange or mango to make some juice. (Aku tidak bisa memilih jeruk atau mangga untuk membuat jus)

- She runs to the hill, yet she still cannot see the beach from it. (Dia berlari ke bukit, tetapi dia tetap tidak bisa melihat pantai dari sana).

- My father is fishing, so our family will have some fish today. (Ayahku memancing, jadi kita makan ikan hari ini).

2. Contoh Kalimat Subordinating Conjunction

- After she arrives in Bali island, she will continue the trip to Denpasar. (Setelah tiba di Pulau Bali, dia melanjutkan perjalanan ke Denpasar).

- I was in the class before everyone came in yesterday. (Aku di kelas sebelum yang lain datang kemarin).

- He doesn’t understand because he didn’t participate the class. (Dia tidak paham karena tidak masuk kelas).

- My mother was sleeping since I came home. (Ibuku tidur sejak aku pulang).

- My family went to the city where I studied. (Keluargaku pergi ke kota tempat aku belajar).

3. Contoh Kalimat Compound Conjunction

- As long as she is staying in this city, she will be sick again because of pollution. (Selama dia tinggal di kota ini, dia akan sakit lagi karena polusi).

- As soon as I saw her, I ran to hide because I have crush on her. (Setelah melihat dia, saya lari untuk sembunyi karena aku menyukainya).

- In order that she is willing to do the homework, her mom buys some snacks. (Agar ia mau mengerjakan PR, ibunya membeli cemilan).

4. Contoh Kalimat Correlative Conjunction

- Either my mom or my father will come to my graduation party. (Entah ibuku atau ayahku akan datang ke pesta kelulusanku).

- She chooses neither Korea nor Japan to study. (Dia tidak memilih Korea ataupun Jepang untuk belajar).

_________________________________

Baca juga: Mengenal Rumus dan Contoh Simple Past Tense

Terlihat ‘kan Sobat Pijar bahwa fungsi conjunction adalah membuat kalimat menjadi efisien dan terkesan efektif. Kamu bisa menggunakan conjunction di dalam berbagai kesempatan. Ikuti contoh-contoh di atas sesuai dengan konteks kalimat yang ingin kamu buat atau katakan ke lawan bicara, ya!

Nah, biar kamu bisa paham lebih lanjut mengenai materi conjunction ini, kamu bisa belajar di Pijar Belajar, lho! Pijar Belajar adalah aplikasi yang bisa kamu gunakan sebagai teman belajar di mana aja dan kapan aja. Hanya dengan satu kali berlangganan, kamu sudah bisa mengakses ribuan konten dalam bentuk rangkuman, video materi, hingga latihan soal. Lengkap banget, ‘kan?

Yuk, unduh Pijar Belajar sekarang dan mulai belajar sesuai dengan gaya belajarmu!