Bagaimana Cara Membuat Magnet? Ini Dia 3 Caranya!
Pijar Belajar
||0 Minute Read|Review
0
Siapa Sobat Pijar yang belum pernah melihat magnet? Magnet sebetulnya sudah banyak sekali kita jumpai dalam keseharian, lho, salah satunya pada hiasan kulkas. Nah, tahukah kamu, ternyata kita bisa, lho, membuat magnet buatan sendiri. Bagaimana cara membuat magnet, ya?
Supaya kamu nggak makin penasaran, coba simak penjelasannya di bawah ini, yuk!
Baca juga: Ini Dia Sifat-sifat Magnet dan Jenisnya
Apa itu Magnet?
Secara sederhana, magnet merupakan benda yang mampu menarik benda lain di sekitarnya. Magnet sebenarnya ada dua macam yakni magnet alami dan magnet buatan. Magnet alami adalah magnet yang gaya tarik menariknya sudah ada dengan sendirinya. Sedangkan itu, magnet buatan adalah magnet yang sifat magnetisnya dibuat oleh manusia.
Magnet buatan ini dibedakan lagi menjadi dua jenis, yakni magnet buatan permanen dan magnet buatan sementara. Sesuai dengan namanya, magnet buatan permanen memiliki daya tempel yang tidak mudah hilang, sedangkan magnet buatan sementara daya tempel magnetnya menghilang lebih cepat.
Nah, jenis magnet yang bisa kita buat adalah magnet buatan. Cara membuat magnet dibedakan menjadi dua, yaitu cara membuat magnet buatan dan cara membuat magnet permanen. Tentunya, keduanya memiliki beberapa cara lagi, nih. Yuk, kita kenalan dengan cara-cara membuat magnet tersebut.
Bagaimana Cara Membuat Magnet Buatan?
Magnet buatan adalah jenis magnet yang daya tempel magnetnya cenderung lebih cepat hilang. Untuk membuat magnet buatan, terdapat tiga cara yang bisa kamu coba, yaitu dengan induksi, elektromagnetik, dan dengan cara digosok. Berikut penjelasan lengkapnya.
Cara Membuat Magnet Induksi
Secara umum, cara membuat magnet induksi bisa diartikan sebagai cara pembuatan magnet dengan menggunakan bantuan induksi atau imbas. Penjelasan mudahnya adalah besi yang tidak mengandung magnet akan menjadi magnet jika didekatkan dengan besi yang memang pada dasarnya sudah mengandung magnet.
Cara ini banyak digunakan untuk mempermudah kinerja kehidupan manusia sehari-hari terlebih untuk mengumpulkan serpihan besi yang ukurannya kecil namun tidak ada daya magnet yang mumpuni jika tidak ditambah dengan adanya bantuan induksi di dalamnya.
Contohnya adalah ketika ada paku besar kemudian didekatkan pada magnet yang peletakannya secara statif maka otomatis paku tersebut akan langsung melekat pada magnetnya. Hal ini akan terus berlanjut ketika kamu mendekatkan paku-paku kecil di sekitaran paku besar yang masih menempel dengan magnet. Maka paku-paku kecil ini akan langsung menempel pada paku yang ukurannya besar tersebut.
Alasan atau penjelasan mudahnya adalah dalam hal ini paku besar sudah mendapatkan aliran listrik akibat adanya proses induksi pada magnet sebelumnya. Hal ini menyebabkan paku yang awalnya tidak mengandung magnet menjadi ada magnetnya. Pembuatan magnet dengan cara induksi menghasilkan magnet yang bersifat sementara.
Oleh karena itu, perlu diingat bahwa cara membuat magnet dengan menempelkan benda magnetis pada magnet disebut dengan induksi atau imbas.
Cara Membuat Magnet Elektromagnetik
Cara membuat magnet selanjutnya adalah dengan cara elektromagnetik. Hm.. bagaimana cara membuat magnet dengan cara elektromagnetik itu? Jika dalam induksi kita menghantarkan sifat magnet dengan menempelkan benda biasa dengan magnet, dalam cara elektromagnetik ini kita justru memberikan aliran listrik pada benda tersebut untuk memunculkan sifat magnetis.
Sobat Pijar ada yang bisa sebutkan langkah-langkah membuat magnet dengan cara mengalirkan arus listrik nggak? Jawabannya mudah, kok. Kamu, hanya perlu menyiapkan kabel, arus listrik, dan benda besi seperti paku. Lalu, ambil paku atau besi tersebut dan lilit menggunakan kabel yang sudah dialiri dengan arus listrik. Dengan begitu, paku bisa langsung mendapatkan aliran magnet yang sifatnya sementara dan kamu bisa langsung menggunakannya untuk menarik benda-benda sekitarnya. Keren banget, kan?
Contoh lain yang bisa dibayangkan adalah sebuah baja mendapatkan lilitan dari kawat kemudian dihubungkan dengan baterai maka langsung mendapatkan magnet sementara. Magnet yang terjadi antara hubungan listrik inilah yang disebut dengan elektromagnetik.
Cara Membuat Magnet Digosok
Cara ketiga yang bisa dilakukan untuk membuat magnet adalah dengan cara digosok. Bisa dibilang bahwa cara ini merupakan cara paling sederhana dibandingkan dengan lainnya. Berikut cara membuat magnet dengan cara digosok.
- Siapkan sebuah besi dan magnet.
- Selanjutnya, gosokkan besi ke bagian kutub magnet secara perlahan. Cara ini akan membuat area kutub yang bergesekan dengan besi kehilangan daya magnet dan berpindah ke bagian besinya. Namun, sifatnya sementara.
- Besi yang sudah mendapatkan daya tarik dari magnet kutub ini nantinya secara sementara bisa kamu gunakan untuk menarik besi atau baja lainnya dengan mudah. Hanya saja jika dayanya hilang maka semua benda yang menempel itu akan kembali terlepas.
Gimana? Mudah sekali, kan? Sobat Pijar perlu tahu juga, nih, kalau perpindahkan tenaga magnet dengan cara digosok ini membutuhkan waktu yang nggak menentu, ya. Kadang bisa cepat dan kadang membutuhkan waktu cukup lama.
Cara Membuat Magnet Permanen
Magnet permanen bisa dibuat dengan cara campur tangan manusia namun membutuhkan bahan-bahan yang lebih permanen juga dalam mempertahankan kemampuan penarikan magnet tersebut. Untuk cara pembuatannya juga lebih rumit biasanya dibuat khusus untuk tujuan tertentu seperti halnya magnet pada kulkas atau tempelan hiasan pada kulkas yang tidak mudah jatuh saat digunakan.
Hanya saja perlu dipahami bahwa magnet tidak dapat dibuat dengan cara selain ketiga cara di atas terlebih jika bahan yang digunakan memang tidak mendukung adanya perpindahan magnet. Jadi kamu tidak akan bisa mendapatkan daya tarik dari magnet yang seharusnya.
_________________________________________________
Baca juga: Medan Magnet: Pengertian, Sejarah, Rumus, Penerapan, dan Contoh Soalnya
Belajar Ilmu Pengetahuan memang menyenangkan namun bisa lebih mudah memahami setiap penjabaran cara pembuatan magnet dan materi lainnya dengan langsung akses Pijar Belajar saja. Materinya lengkap dan pembahasannya lebih mudah dipahami begitu juga latihan soal yang aman untuk mengetes tingkat pemahamanmu!
Ayo, download Pijar Belajar sekarang!