Apa itu Majas Simile? Ini Dia Pengertian dan Contohnya

Istilah majas simile tentu pernah disampaikan di pelajaran Bahasa Indonesia. Namun, tahukah Sobat Pijar apa itu majas simile? Simile adalah gaya bahasa berupa perbandingan satu objek dengan objek lainnya yang dihubungkan menggunakan kata "seperti, seumpama, laksana" dan lainnya.

Objek yang dibandingkan di dalam majas simile adalah dua objek yang berbeda namun saling dikaitkan. Majas ini adalah salah satu bentuk gaya bahasa yang paling sering dipakai di kehidupan sehari-hari. 

Kamu tentu sudah tidak asing lagi bukan membandingkan satu hal dengan hal lain menggunakan kata hubung "seperti"? Misalnya untuk menyebutkan kulit yang halus dan lembut kita mungkin sering mengatakan kalimat "Kulitmu sehalus seperti kapas."

Baca juga: Apa itu Majas Ironi? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Apa Itu Majas Simile?

Majas simile adalah gaya bahasa yang digunakan untuk membandingkan dua hal atau dua objek yang secara harfiah sebenarnya berbeda namun saling dihubungkan sehingga dianggap memiliki makna yang hampir sama. 

Lantas, apa itu majas simile menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia? Pengertian simile di dalam KBBI bermakna sebagai majas perbandingan yang menautkan dua hal yang berbeda secara hakiki namun dianggap memiliki makna yang hampir mirip. 

Pertautan kedua hal di dalam majas simile dinyatakan secara eksplisit memakai kata laksana, bagaikan, seperti, layaknya dan lainnya. 

Majas simile sekilas hampir mirip dengan majas personifikasi karena sama-sama merupakan gaya bahasa perbandingan. Namun, majas personifikasi lebih berfokus kepada pemberian sifat atau karakter manusia terhadap benda mati.

Berdasarkan pengertian apa itu majas simile, majas ini akan membandingkan dua objek secara langsung, baik objek hidup atau mati. Umumnya hal yang dibandingkan pada majas simile berupa karakter, sifat dan ciri fisik. Contohnya seperti ciri fisik cantik akan dibandingkan dengan sinar rembulan yang menenangkan, karakter pemarah yang dibandingkan dengan api, dan sebagainya.

Kenyataannya, antara orang dan sinar rembulan atau api tentu dua hal berbeda yang tidak bisa dikaitkan. Namun majas simile berusaha memberikan penekanan terhadap maksud yang ingin disampaikan.

Fungsi Majas Simile

Majas simile yang membandingkan dua hal yang berbeda berguna untuk menguatkan perasaan, efek khusus serta menekankan deskripsi atau penggambaran akan suatu hal. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama dari pemakaian majas simile:

1. Sebagai Bentuk Perbandingan

Berdasarkan definisi apa itu majas simile, Sobat Pijar bisa mengetahui bahwa fungsi pertama majas ini adalah sebagai bentuk perbandingan antara satu hal dengan hal lainnya. 

Hal pertama yang disebutkan akan dianalogikan dengan hal lainnya yang dianggap memiliki sifat sama. Majas simile akan membandingkan antara satu hal dengan hal lain yang dihubungkan memakai kata kiasan bagaikan, ibarat, laksana dan seperti. 

2. Penguatan Makna 

Fungsi majas simile berikutnya adalah untuk menguatkan makna dari pernyataan pertama atau pernyataan inti. Dengan majas simile, maka maksud yang ingin disampaikan akan lebih mudah dimengerti.

3. Memberi Kesan Berlebih-Lebihan

Ciri-ciri selanjutnya dari majas simile yakni kalimat yang diberikan majas simile akan terdengar sangat berlebihan serta tidak sesuai berdasarkan fakta di lapangan yang ada. Fakta di lapangan misalnya kecantikan seseorang tentu berbeda dari kecantikan bunga di taman. 

Namun dengan menggunakan majas simile maka kecantikan manusia tersebut dihubungkan dengan kecantikan tanaman bunga di taman. Ketika didengar atau dibaca, maka majas simile ini tentu terkesan sangat berlebihan dan tidak berdasar kenyataan.

Ciri-Ciri Majas Simile

Berdasarkan pengertian apa itu majas simile, bisa ditarik beberapa ciri-ciri utama dari majas simile sebagai berikut:

1. Menggunakan Kata Penghubung 

Salah satu ciri utama dari majas simile adalah digunakannya kata penghubung yang mengaitkan antara hal pertama dengan hal kedua yang dibandingkan. Kata penghubung yang digunakan dalam majas simile umumnya berupa sebagai, laksana, seperti, selayaknya dan sebagainya.

Dilihat dari definisi apa itu majas simile, Sobat Pijar mungkin masih sedikit kesulitan untuk membedakan antara simile dengan majas metafora. Perbedaan mencolok keduanya sebenarnya terletak pada penggunaan kata hubung. 

Majas simile membandingkan dua hal yang dihubungkan menggunakan kata seperti, selayaknya, bagaikan, tampak, bak, dan lainnya. Sementara majas metafora tidak memakai kata hubung.

2. Terdapat Kata Kiasan

Salah satu ciri utama dari majas simile adalah mempunyai banyak kata-kata kiasan di dalamnya. Kata kiasan dalam majas simile berupa perumpamaan yang menyamakan sifat suatu hal dengan objek lainnya. Perumpamaan pada kata kiasan menggunakan kata hubung sebagai, seperti, dan sebagainya.

Contoh Majas Simile

Untuk memudahkan Sobat Pijar sekalian memahami jenis-jenis majas simile, di bawah ini sudah dirangkum beberapa contoh gaya bahasa simile yang biasa digunakan dalam percakapan sehari-hari.

1. Meskipun anak kembar, Lala dan Lila memiliki karakteristik yang sangat bertolak belakang ibarat langit dan bumi.
2. Mereka berdua memiliki pendapat yang jauh berbeda dan tidak bisa disatukan seperti air dan minyak. 
3. Adikku itu orang yang sangat keras kepala. Meski setiap hari selalu dinasehati oleh kedua orangtuaku dia tetap saja tidak mengubah kebiasaannya ibarat menuangkan air ke atas daun talas.
4. Aku jatuh cinta pada pandangan pertama saat melihat wajahmu yang menawan seperti sinar rembulan
5. Dosen mata kuliah Ekonomi terkenal sangat dingin seperti es
6. Masakan ibuku sangat lezat di lidah bagaikan masakan hotel bintang lima
7. Bu Guru Cika terkenal sangat cerewet dan senang sekali memarahi segala hal yang tidak dia sukai. Cerewetnya Bu Guru Cika bagaikan burung beo yang terus berkicau setiap kita melihatnya

______________________________________________________________

Baca juga: Contoh Majas Pelonasme dan Pengertiannya

Untuk bisa mengenali mana yang merupakan majas simile sebenarnya tidak sulit. Selain mengetahui pengertian apa itu majas simile, majas ini bisa dilihat dengan penggunaan kata hubung laksana, seperti, bagaikan, layaknya dan sebagainya. Majas simile sangat banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Belajar lebih banyak tentang majas simile bareng Pijar Belajar, yuk! Lewat aplikasi bimbel online Pijar Belajar, kamu bisa mengakses ribuan soal lengkap dengan rangkuman materi dan pembahasannya. Pastinya semua itu bisa kamu akses kapan aja dan dimana aja, ya.

Download Pijar Belajar dan rasakan langsung keseruan belajar bersama!